Selarasindo.com–Menyongsong penyaluran bantuan KPMDD bulan Oktober-Desember 2021, desa Kroya kecamatan Kroya kabupaten Cilacap Jawa Tengah, Rabu 8/9/21 mengadakan MUSDESUS KPM BLT–DD 2021.
Bertempat di Baledesa Kroya dihadiri dari Kepala Desa dan perangkatnya, BPD, Tim Monitoring, Kadus, RW, RT, Lembaga Desa dan undangan lainnya. Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa Kroya Cahya Nuranto menyampaikan bahwa warga terdampak pandemi Covid – 19 desa Kroya dari 200 orang kini tinggal 1 orang.
“Semoga penyebaran Covid – 19 ini segera berakhir sehingga aktifitas kembali normal seperti biasa. ” ungkapnya.
“Penerima BLT KPM-DD desa Kroya dari APBDes tahun 2021 sejumlah 75 KPM. Barangkali ada penerima KPM-DD yang berpindah tempat tinggal, meninggal, penerima double bantuan sehingga perlu diganti oleh warga yang lain sesuai ketentuan yang berlaku.” ujarnya.
Untuk kebutuhan pokok.
Sobirin dari Tim Monitoring kecamatan Kroya menyampaikan tahun 2021 ini adanya percepatan penyaluran BLT KPM-DD.
“Kami berharap desa Kroya untuk segera dilaksanakan dan dilampiri laporan pertanggungjawaban penggunaan BLT KPM-DD.” ujarnya.
Selanjutnya kepada penerima KPM DD Sobirin berharap agar dana bantuan ini untuk membeli kebutuhan pokok dan jangan dibelanjakan untuk hal-hal yang tidak terlalu penting.
Apabila ada perubahan nama penerima KPM DD, misalnya karena meninggal, pindah domisili, atau mengundurkan diri harus dimusyawarahkan dan diputuskan dalam MUSDESUS ini. Jika ada yang mengundurkan diri harus ada kesepakatan, dibuat berita acara dan penandatanganan dan dibacakan dalam MUSDESUS ini.
RT tidak harus sama.
Selanjutnya MUSDESUS dipimpin BPD yang kali ini diwakili oleh Lungguh yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa dampak pandemi Covid-19, tahun 2020-2021 banyak bantuan yang digelontor dari pemerintah pusat kepada masyarakat.
Namun setelah bantuan disalurkan ternyata masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Seperti saat BPD mengadakan rapat dengan pemerintah Desa muncul wacana bahwa untuk penilaian keluarga miskin antara warga di pusat kota dengan di pinggiran ternyata berbeda.
“Oleh karenanya, jika sebelumnya jumlah penerima KPM DD di desa dibagi rata kepada semua RT, nantinya tidak harus sama, tapi tergantung kondisi masyarakatnya. ” ujar Lungguh.
Tahun 2021 ini desa Kroya ada 75 penerima KPMDD. Untuk penerima KPM bulan Oktober, Nopember, Desember dari data usulan yang masuk ada 13 perubahan nama penerima. (Saring Hartoyo)