Selarasindo.com–Dalam acara pembukaan Makrab Fakultas Dakwah Jurusan Bimbingan Konseling Islam (BKI ) Mahasiswa UIN Purwokerto di Agro Karang Penginyongan Sabtu 18/9/21, Wakil Dekan 3, DR. Musta’in SPd MM menyampaikan petuah kepada Mahasiswa baru tahun 2021.
Dikatakan bahwa dalam hidup ini ada dua kekuatan. Pertama, kekuatan takdir dan kedua kekuatan do’a. Kalian saat ini ditakdirkan masuk di Fakultas Dakwah jurusan BKI di UIN Purwokerto itu adalah takdir yakni kehendak Tuhan, maka harus diterima. Dan kalian masih ada kesempatan kedua yakni kekuatan do’a. Maka berdo’alah sebanyak-banyaknya agar kelak menjadi manusia yang bermanfaat.
“Karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia. ” ujarnya.
Kalau sudah bermanfaat bagi manusia lanjutnya, berarti juga bermanfaat bagi semua makhluk Allah. Sebaliknya jika tidak bermanfaat bagi manusia, berarti juga tidak bermanfaat bagi makhluk yang lain.
Selanjutnya, komunikasi antar manusia (human comunication) itu dilandasi bahwa manusia ditakdirkan sebagai pemimpin atau kholifah. Maka harus berbuat baik. Baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Dan harus diingat bahwa setiap pemimpin kelak akan dimintai pertanggungjawabannya termasuk dalam memimpin dirinya sendiri.
Kedua, manusia sudah disain oleh Allah yakni sebagai makhluk yang beribadah. Jadi manusia itu harus beribadah.
“Termasuk kalian nanti akan bergelut di bidang Bimbingan Konseling yang tugasnya menyelesaikan orang-orang yang mengalami banyak masalah.” tuturnya lagi.
Berikutnya adalah ibadah. Baik itu ibadah yang kepada Tuhan, atau pun dengan sesamanya. Tidak hanya sebatas perkataan tapi juga perbuatan.
“Jadi bagi yang menggeluti profesi di bidang Bimbingan Konseling, keduanya harus kuat. Dalam berkomunikasi secara lisan bagus, dan secara visual juga bagus. Itulah kelebihan dari Bimbingan Konseling.
Manusia terbaik diantara makhluk lain.
Ketiga lanjutnya, manusia diciptakan oleh Allah itu dengan bentuk fisik yang terbaik. Berbeda dengan makhluk yang lain. Bukan hanya fisiknya saja, tapi manusia juga diberikan perangkat lunak yang luar biasa yakni kekuatan otak dan kekuatan hati. Kekuatan rasio dan kekuatan rasa harus bersinergi. Yakni : berzikir kuat, berfikir cermat dan bertindak tepat. Itulah Fakultas Dakwah. Dzikirnya harus kuat, berfikirnya harus cermat dan dalam bertindak harus tepat.
“Jangan sampai dalam bertindak kurang tepat atau ragu ragu. Insya Allah jika kalian dzikirnya kuat, berfikirnya cermat, maka dalam bertindaknya pun juga tepat. ” ujar DR. Musta’in SPd.MM seraya menutup sambutannya dilanjutkan pemukulan gong sebagai tanda dibukanya Makrab. (Saring Hartoyo)