Selasa, November 26
Shadow

AGIM ABDILLAH FASHA, MAHASISWA UIN PURWOKERTO YANG INGIN JADI PENGUSAHA.

Agim Abdillah Fahsya. saat berfoto ria di AKP Sabtu 25/9/21. (Sh) 

Selarasindo.com–Agim Abdillah Fahsya  kini mahasiswa Semester 3 PMI UIN Purwokerto. Ia mendapat amanah sebagai ketua panitia acara Makrab Fakultas PMI. Pada Sabtu 25 Sepetember 2021 memboyong sekitar 70 orang terdiri dari 50 mahasiswa baru dan panitia ke wahana  wisata edukasi Agro Karang Penginyongan, desa Karangtengah Cilongok kabupaten Banyumas Jawa Tengah.

Disela acara, pria asal desa Ciputih kecamatan Salem kabupaten Brebes Jawa Tengah ini sempat berbincang dengan selarasindo.com. Dalam obrolannya ia menuturkan mengapa memilih kulaih di UIN Purwokerto dan mengabil jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI).

“Saya memilih kuliah di UIN Purwokerto  atas dorongan orang tua yang menghendaki agar saya kuliah sekaligus sambil mondok. “ujar anak pertama dari 3 bersaudara ini.

Panitia Makrab PMI UIN Purwokerto di AKP Sabtu 25/9/21.(Sh)

Selain itu, sambil menimba ilmu ia juga ingin cari pekerjaan untuk meringankan beban orang tua. Ketika ditanyakan obsesinya kedepan, ia kelak ingin berwirausaha atau jadi pengusaha. Dengan jadi pengusaha menurut Agim bisa membuka lapangan kerja bagi orang lain. Itulah sebabnya ketika kuliah di UIN Purwokerto ia memilih jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI).

“Karena di PMI dibekali berbagai pengetahuan tentang sosial kemasyarakatan.” tuturnya.

Indonesia negara kaya.

Di sisi lain menurut Agim bahwa negara kita Indonesia adalah negara kaya baik jumlah penduduk (Sumber Daya Manusia) maupun Sumber Daya Alamnya. Untuk itu, perlu adanya perencanaan, penataan dan kebijakan yang tepat sehingga bisa mensejahterakan masyarakatnya. Untuk mewujudkannya perlu  adanya strategi yang tepat dan sinergi mulai dari pemerintah pusat hingga yang paling bawah.

“Sebagai contoh, untuk kesejahteraan masyarakat kalau di kampung saya ketika ada proyek pengaspalan jalan tidak dipasrahkan kepada pemborong, namun dikerjakan bersama-sama atau gotong royong baik yang secara swadaya maupun swakarsa oleh masyarakat setempat.” ujarnya.

Pemngenalan dan pembekalan.

Dalam acara perkenalan mahasiswa baru  (Makrab) selama dua hari satu malam itu diisi dengan berbagai kegiatan. Selain pengenalan juga pembekalan terhadap mahasiswa baru. Dengan rundown acara, Hari pertama  :  Diawali pembukaan dilanjutkan dengan seminar. Malam harinya diiisi dengan pembekalan, berbincang seputar  PMI dan api unggun. Pagi harinya diisi dengan acara senam, fungames dan jogingtrack selanjutnya penutup dan bersiap pulang.

Mengapa dipilih di Agro Karang Penginyongan, “Karena tempatnya strategis, dengan vasilitas lengkap dan nuansa alam yang indah, udara sejuk,nauh dari keramaian sehingga cocok untuk acara Makrab seperti ini,” ujar Agim. (Saring Hartoyo)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.