Selarasindo.com–Sejak belia, Hafisha Putri sudah hobi nyanyi. Merasa Putri tercinta hobi bertralala trilili maka ayahnya, Bambang Haryo Soekartono langsung mengemblengnya dengan harapan Hafisha bisa menjadi penyanyi beken.
“Papa memang berharap saya bisa sukses di nyanyi, makanya kalau ada kesempatan papa langsung melatih vokal saya,” ujar cewek cantik yang akrab disapa Icha ini kepada awak media usai menggelar peluncuran single perdananya yang bertajuk Bila Rasaku Ini Rasamu milik Kerispatih Band di Hard Rock Cafe Jakarta, Kamis (25/8/2022)
Setelah merasa siap tarung di industri musik Indonesia, secara kebetulan Icha dipertemukan dengan Seno M Hardjo, produser musik dari label Target Pop dan Selatan Musik.
“Papa dan Oom Seno M Hardjo menyarankan untuk mengcover lagu Kerispatih, kebetulan saya juga menyukai lagu-lagu Kerispatih. Kemudian kami bersepakat mengcover lagu Bila Rasaku Ini Rasamu,” kata mahasiswi Universitas Ciputra Surabaya ini.
Kalau kemudian cukup lama proses Icha masuk dapur rekaman, semua itu lantaran Icha sibuk kuliah.
“Saya harus libur panjang dulu untuk fully concern di Musik. Ini saya bisa atur waktu untuk promosi karena libur hampir dua bulan,” tegas Icha yang tahun ini baru akan memasuki usia 20 tahun.
Penggemar HER dan Daniel Caesar ini dengan malu malu mengaku menulis melodi dan akan coba bekerjasama dengan kaka saya, mba Ika garapan liriknya,” ujar adik Female Singer IKAPUTRI.
Icha mengaku melantunkan tembang Bila Rasaku Ini Rasamu
tantangannya ini cukup berat, masyarakat pendengar sudah sangat terbiasa mendengar lagu ini dengan versi pria, yaitu Sammy Simoramgkir atau Kerispatih. Lantas bagaimana cita ketika dilantunkan female vocalist. “Icha berani menaklukkan bait lagu dengan one take saat rekaman vocal wajib kita hargai,” ujar Bowo Soulmate, as Vocal Director.
Akhir Agustus 2022 “Bila Rasaku Ini Rasamu” akan rilis di semua sdipital, melalui Agregator lokal paling proper saat ini, NEXT ART. “ support New Comer dan Local Hero. Mereka bisa dengan bebas Dashboard personal mereka, biar secara real time mereka tahu —istenernya,” ujar CEO Net Art, Rio Adiwardhana. (Buyil/SH)