Selasa, November 26
Shadow

POSAN TOBING : “PELUNCURAN SINGLE THE WINNER X PARE BUKAN GIMIK.”

Selarasindo.com–Perseteruan antara Posan dan Band Kotak diyakini gimik dalam peluncuran Single Sendiri The Winner X Pare.

“Demi Tuhan apa yang saya lakukan dengan The Winner X Pare untuk peluncuran Single Sendiri. Tidak berkaitan dengan masalah saya dengan Band Kotak. Ini bukan gimik, karena pembuatan single ini tercetus setelah ketemu Pare yang juga ingin menuntut hak karyanya di band Kotak, “tegas Posan saat peluncuran Single Sendiri karya Pare di LPMC dikawasan Rawamangun Jakarta Timur. Rabu (9/11/2022)

Produksi ulang lagi Sendiri yang pernah dibawakan band Kotak dalam satu upaya untuk pendokumentasian lagu karya Posan dan Pare. Dengan begitu karya keduanya tidak mudah di akui oleh orang lain.

“Pendokumentasian lagu karya saya dalam bentuk digital sangat penting, selain biar mudah diakses juga tidak mudah diakui oleh orang lain dan yang lebih penting karya kami bisa mendunia,” ujar Posan yang diamini Pare.

Posan berharap dengan diluncurkannya single Sendiri menjadi triger untuk pendokumentasian karya -karyanya yang tidak hanya ada di Band Kotak tapi juga diluar itu.

“Kalau saya menuntut hak saya kepada Kotak, ini adalah bagian dari upaya pendokumentasian karya saya. Jadi bukan hanya masalah ekonomi saja,”tegas drummer handal ini.

Jadi kata Posan menambahkan kasusnya dengan band Kotak tidak hanya menginpirasi musisi lain untuk menuntut hak tapi jadi projek dengan personil x Kotak untuk mendaur ulang karya-karya besar Posan dan Pare.

“Positifnya kami bisa mendaur ulang karya kita berdua dengan The Winner X Pare,” aku Posan.

Untuk masalah dengan band Kotak, Posan berharap Tantri dan Cua bisa menemui dirinya untuk membicarakan masalahnya dengan cara kekeluargaan.

“Kalau masalah ini bisa cepat kelar,ada niat baik Tantri dan Cua menemui saya untuk membicarakan masalah ini dengan kekeluargaan,” tegas Posan Tobing menutup perbincangan. (Buyil/sh).

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.