Selarasindo.com–Selepas SD ia ingin meneruskan sekolah di SMP Negeri 1 Cimanggu, kabupaten Cilacap Jawa Tengah. Menurutnya sekolah ini terkenal siswa-siswinya disiplin. Ia berharap setelah menyelesaikan pendidikannya di sini bisa meneruskan ke SLTA dan ke perguruan tinggi untuk mewujudkan obsesinya ingin jadi dokter.
“Saya berfikir kalau jadi dokter itu bisa menolong orang yang sakit. Tapi kalau tidak jadi dokter saya ingin jadi guru. Sebab guru adalah orang yang amat berjasa memberikan ilmu kepada anak didik.” ujar Siti Fatimah yang tinggal di RT 04 RW 01 desa Karangreja kecamatan Cimanggu. Orang tuanya Widiyono dan ibu Rasiyem kesehariannya sebagai tenaga buruh. Ia ke sekolah berjarak 6 km menggunakan sepeda onthel.
Bangun pagi pukul 4.30, dilanjutkan sholat, membantu ibu cuci piring. Jika masih ada waktu membaca buku dan dilanjutkan berangkat sekolah. Ia tergolong siswa yang aktif diberbagai kegaiatan eskul. Oleh karenanya sampai rumah kadang pukul 15.30. Untuk menghemat uang saku kadang ia membawa nasi dari rumah. Namun kalau pas lagi repot terpaksa membeli di kantin.
Untuk mapel ia mengaku tertarik Matematika. Atas keseriusannya itu ia berhasil meraih nilai 8. Kegiatan lain ia aktif di bidang eskul diantaranya sebagai Anggota Dewan penggalang, Bidang Musik, PKS dan lainnya.
Untuk menunjang pendidikan yang lebih maksimal menurut Siti masih ada beberapa yang harus ditingkatkan. Diantaranya fasilitasnya terutama jumlah toiletnya dirasa masih kurang. Saat ini toilet putri ada 8 dan putra 8. Dibelakang juga ada namun belum diperbaiki sehingga pada saat istirahat harus antri panjang,” ujar Siti lagi.
Selanjutnya ia mengajak kepada teman-teman untuk bersama menjaga kebersihan sehingga apa yang ada disekolah ini bisa terawat dengan baik. Selain toilet menurut Siti jumlah kompter di lab juga masih belum memadai. Misalnya dari kelas 9 yang jumlahnya 300 siswa hanya da 10 komputer sehingga dirasa masih amat kurang. (Saring Hartoyo)