Selasa, November 26
Shadow

SMK PURNAMA 2 GOMBONG GELAR PELATIHAN PEMADAMAN KEBAKARAN

Selarasindo,com—SMK Purnama 2 Gombong- Kebumen, Jawa Tengah merupakan satu-satunya Sekolah Menengah Kejuruan Swasta  di daerah ini yang memberikan pelatihan pemadaman kebakaran bagi siswa-siswi termasuk juga guru dan staf.

simulasi   Simulasi pengenalan dan cara penggunaan  berbagai peralatan pemadam kebakaran. (SH)

Selasa 18 Oktober 2016, mengundang Tim  dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kebupaten  Kebumen untuk memberikan pengetahuan bagaimana cara penanggulangan khususnya bencana kebakaran yang sering terjadi di lingkungannya.

“Pelatihan  ini diberikan kepada siswa siswi guru dan staf agar apabila sewaktu-waktu  di sekolah maupun di lingkungannya terjadi bencana khususnya kebakaran, mereka sudah tahu bagaimana cara mengatasinya, “ ujar H. Sutopo HS Kepala SMK Purnama 2 Gombong kepada selarasindo.com. Untuk mengatasi berbagai kemungkinan termasuk kebakaran sekolah ini sudah menyiapkan berbagai peralatan baik tambung semprot (APAR-Alat Pemadam Api Ringan), karung, slang air dan peralatan lainnya.

“Kelengkapan peralatan saja tidak cukup. Mereka juga perlu diberikan pelatihan. Untuk itu kami mengundang tim BPBD Kebumen,” ujar Sutopo lagi.

Berawal dari pengalaman di jalan.

Dalam kesempatan tersebut Ir. Joko Waluyo salah satu pengurus  Komite Sekolah ini menambahkan,  program pembekalan siswa siswi tentang penanggulangan bencana khususnya kebakaran ini bermula ketika ia melihat di Purwokerto ada ruko yang terbakar. Kebetulan ada anak yang masih berseragam sekolah melihat ada kebakaran dan langsung berupaya ikut menolong,

“Anak tersebut langsung terjun ikut membantu tim SAR. Karena  belum tahu bagaimana cara memegang slang dan bagaimana  mengarahkannya, anak tersebut akhirnya tersabet slang dan terjatuh,” tutur Joko Waluyo.

H. Sutopo HS, Kepala SMK Purnama 2 Gombong (kiri) Ir. Joko Waluyo Komite Sekolah (kanan) (SH)
H. Sutopo HS, Kepala SMK Purnama 2 Gombong (kiri) Ir. Joko Waluyo Komite Sekolah (kanan) (SH)

Dari pengalaman tersebut ia kemudian menyampaikan kepada Kepala Sekolah tentang betapa pentingnya pengetahuan  penanggulangan bencana khususnya kebakaran bagi anak didik.

“Bapak Kepala Sekolah merespon baik usulan ini, dan sekarang dilaksanakan,” ujarnya lagi.

BPBD Kebumen menurunkan satu tim petugas, satu mobil Damkar lengkap dengan berbagai peralatan simulasinya. Sebelum dilakukan simulasi,  380 siswa dikumpulkan di aula sekolah. Oleh Kasi Pencegahan BPDB kabupaten Kebumen  mereka diberikan pengetahuan tentang berbagai bencana termasuk kebakaran yang bisa saja terjadi sewaktu waktu baik di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggalnya. (SH)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.