Selarasindo.com–Pengurus Pramuka SMA Negeri 1 Purworejo Klampok Banjarnegara Sabtu 27 Oktober 2018 mengadakan perkemahan dalam rangka Pergantian Pengurus, dari yang lama kepada pengurus baru.
Bertempat di Agro Karang Penginyongan desa Karangtengah kecamatan Cilongok Banyumas. Ada 48 pengurus Pramuka yang terdiri dari kelas 11, ada 24 siswa dan kelas 12 ada 24 siswa.
“Kemah di AKP ini baru pertamakali setelah sebelumnya melakukan survey. Ternyata tempat ini sangat representatif dekat dengan alam serta fasilitasnya cukup bagus dan amat cocok untuk berkemah.” ujar Eko Priyono Pembina Pramuka kepada majalah Karakter belum lama ini.
“Kami tertarik setelah mendapat informasi dari media masa bahwa di sini ada seniman, budayawan diantaranya H. Ahmad Tohari dan Titut Edi Purwanto. Sebelumnya acara seperti ini kami selenggarakan di Ngudi Luhur Purbalingga.” ujarnya.
Dikatakan oleh Eko bahwa acara di AKPAKP melip surveyfel yakni memasak dengan cara alami. Mencari api sendiri dengan menggesek gesekkan bambu yang kemudian mengeluarkan percikan api. Api tersebut untuk membakar tungku seperti yang dilakukan oleh nenek moyang kita.
Selanjutnya lanjut Eko, juga ada kegiatan mini pionering, yakni membuat menara mini berbahan dari tali temali dan dilakukan di sini.
Kemudian ada kegiatan outbond di Agro Fasilitas untuk outbond juga sangat memadai dan bagus sekali sehingga siswa sangat suka. Saat ini memasuki acara malam keakraban antara pengurus lama kepada pengurus yang baru.
Selain diisi dengan acara sambung rasa juga diserahkan kado sebagai kenang -kenangan dari pengurus baru kepada pengurus lama.
Sekolah favorit.
SMA Negeri1 Purworejo adalah salah satu sekolah favorit di kabupaten Banjarnegara. Siswanya ada 1300 orang. Jumlah siswanya dari tahun ke tahun selalu stabil. Bahkan di saat gencar munculnya sekolah-sekolah kejuruan di daerah tersebut.
” Karena yang masuk di sekolah SMA kebanyakan akan melanjutkan ke perguruan tinggi. Jadi munculnya sekolah kejuruan tidak mempengaruhi minat untuk melanjutkan ke sSMA Negeri 1 Purworejo Klampok” ujar Eko Priyono.
Untuk menjaga eksistensi, sekolah ini terus meningkatkan mutu pendidikannya dengan motto Tiada Hari Tanpa Prestasi. Hal ini agar para pemuda dididik agar siswa bekerja keras untuk meraih prestasi. Selain itu, sekolah ini juga terus menjalin kerjasama dengan orang tua siswa dan media masa. Setiap mengadakan kegiatan selalu dipublikasikan kepada masyarakat melalui baik media cetak maupun elektronik.
Prestasi.
Untuk prestasi akademik dibuktikan bahwa lulusannya banyak diterima baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Di bidang saints juga meraih prestasi tingkat nasional. Selain siswa, guru PPKN atas nama Eko Priyono juga meraih prestasi juara 3 tingkat nasional 2018.
Sedangkan non akademik, sekolah ini merupakan gudangnya olahraga beladiri pencak silat. Bahkan prestasinya menembus ke tingkat nasional.
Eko Priyono mengabdi di SMA Purworejo Klampok sejak 2015. Sebelumnya mengabdi di SMA Negeri 2 Bawang Banjarnegara selama 14 tahun. Diakhir bincanganya Eko Priyono berharap kepada AKP untuk jalan di lokasi ini perlu ditata dan diperbaiki agar lebih nyaman dan aman. “Selain itu Penerangan jalan juga perlu ditambah. “ujar Eko lagi. (Saring Hartoyo).